![]() |
Add caption |
"Alhamdulillah air sudah surut, makanya Kita bersama warga gotong royong membendung tanggul kali ciherang sepanjang 100 meter"ungkapnya disela-sela kesibukannya kepada Redaksibekasi.com pada jumat, (28/02/2020).
Dikatakannya, banjir yang melanda desa sukamakmur ini yang ke Dua kalinya ditahun 2020, sehingga banyak area pesawahan yang sudah tanam mati karena tergerus air." Ratusan hektar lahan pesawahan, hancur tergerus air,"jelasnya.
Dirinya berharap, kepada para pemerintah daerah khususnya Dinas Pertanian, untuk lebih peduli dan memperhatikan nasib petani yang lahan sawahnya tergerus air.
"Mohon kepedulian Dinas Terkait untuk lebih peduli kepada para petani,"tegas pria yang juga ketua Petani Sukamakmur ini.
Wawan berharap, kepada masyarakat untuk sabar dalam menghadapi musibah banjir tahun ini, Semoga dengan kejadian ini menjadikan kita selalu istikomah dalam beribadah kepada Allah Subhanahu Wata'alaa." Semoga Kita Istoqomah dalam menghadapi musibah banjir ini,"tutupnya."(*)
Reporter: Nilan
Editor: Luk