H.Yaman Edie Bair Tokoh masyarakat bekasi menyoroti demo yang dilakukan oleh lembaga Konspirasi, Ini adalah Aspirasi yang harus dijadikan Catatan serius oleh Dinas Tenaga Kerja Kab.Bekasi. Pasalnya Demo ini adalah Akumulasi dari kekecewaan Masyarakat yang menilai Kinerja Dinas Tenaga Kerja kurang tanggap dalam memaknai Kebijakan yang telah dibuat.
Menurut beliau Instrumennya sudah jelas, ada Perda Nomor 4 /2016 tentang ketenagakerjaan, dan Perbup 9 tahun 2019 tentang kesempatan kerja seluas luasnya. yang dibuat oleh Bupati Kabupaten Bekasi,"Eka Supria Atmaja",
"Ini sebagai petunjuk teknis dalam mencari solusi ketenagakerjaan," Kata H.Yaman Edie Bair, Sabtu (5/12).
Menariknya ada catatan Data yang dibawa dalam Demo tersebut, Angka pengangguran di Kabupaten Bekasi naik di tahun 2019 menjadi 2,54% dan Total pengangguran di Kabupaten Bekasi sampai dengan tahun 2020 tercatat di BPS Jawa barat menjadi 11.54%. Sangat Ironis, ternyata Bekasi yang memiliki Topographi Industri masih kecolongan soal ini.
"Seyogyanya ini harus menjadi pembahasan serius di internal kedinasan Tenaga Kerja. dari mulai seksi dan Bidang dan Nomenklatur harus bersinergi, dari mulai Program pemagangan dan penempatan serta yang tidak kalah penting upaya merevitalisasi Fungsi BLK.
"Karena Melalui BLK dapat menciptakan Tenaga Kerja Terampil, tidak hanya untuk sektor Riil dan Informal saja, tapi mampu mencetak wirausahawan Mandiri yang handal, kemudian lulusannya bisa disalurkan pada Program vendorisasi binaan antara Dinas Tenaga Kerja dan Pihak Perusahaan Kawasan Industri," tandasnya.
Dikatakan H Yaman, Bupati Eka Supria Atmaja sudah mencontohkannya turun langsung meresmikan Program Pemagangan Antara PT MKI (Mitsubishi Kramayudha Indoneaia) dengan Pihak SMK di Kabupaten Bekasi. Apa yang dilakukan oleh Bupati, adalah Prototipe yang harus segera diambil alih oleh Dinas, menjadi Ranah dan tanggung jawabnya sebagai Leading Sektor di Ketenagakerjaan.
Coba baca tulisan yang dibawa Demonstran dan terpampang, apakah hal itu adalah hasil dari Audit Kinerja dari Masyarakat sampai meminta Bupati memecat Kadisnaker, Imbuhnya.
"Sampai ada tulisan seperti itu ( memecat Kadisnaker-red) berarti ada kinerja yang kurang Maksimal dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi," pungkasnya."(*)
Reporter: Jhon
Editor: Luk